Berawal dari profesi sebagai pelatih guru, dan tergabung di perusahaan yang bergerak dibidang pendidikan, saya belajar (dipaksa belajar terus) oleh keadaan yang semakin cepat berubah.
Datang dan berbicara pada guru yang sudah bertahun-tahun mengajar, tidak bisa hanya datang dan menyuguhkan hal baru - misalnya meminta mereka mengajar menggunakan alat teknologi yang mungkin baru saja mereka lihat fisik alatnya. Jangankan mengajar menggunakan alat itu, memegangnya saja mungkin masih bergetar saking asing nya benda itu.
Pembicaraan musti dimulai dari akarnya; perubahan.
Tapi, postingan kali ini hanya akan membahas tentang Keahlian Abad 21 yang gencar disuarakan meski saat saya menulis postingan ini, Abad 21 sudah menginjak tahun ke-15.
Keahlian Abad 21 ini dianggap penting untuk dikuasai oleh mereka yang produktif dan ingin tetap bertahan tanpa terpinggirkan di abad 21 ini.
Menurut beberapa sumber, Keahlian abad 21 ini secara internasional dikenal dengan istilah 7Cs. Tujuh C ini bisa dilihat sebagai berikut:
1. Critical Thinking and Doing - didalamnya terdapat komponen keahlian penting seperti: kemampuan memecahkan masalah, melakukan penelitian, menganalisa, dan mengelola proyek.
2. Creativity - Kreatifitas ini termasuk penciptaan pengetahuan baru, mampu memberi solusi terbaik sesuai keadaan, dan juga kemampuan untuk "menceritakan kembali" dengan penuh seni.
3. Collaboration - Setiap kali ada kata kolaborasi, saya selalu teringat kata-kata Doraemon, si kucing ajaib abad 21 yang bilang: "satu tambah satu lebih baik dari satu". memang segala hal jadi lebih mudah ketika dilakukan bersama-sama. Ya toh?
4. Cross Cultural Understanding - terjemahan yang paling dekat untuk frase ini adalah Pemahaman antar Budaya. Karena hasil pemikirian kritis dan kreatifitas yang menghasilkan beragam teknologi baru terutama dibidang transportasi dan informasi, kita menjadi lebih mudah untuk berkomunikasi dengan orang lain, berkolaborasi dan bekerjasama dengan mereka yang berbeda latar suku bangsa, bahasa dan budaya. Saling memahami budaya satu sama lain akan memudahkan proses kerjasama dan meminimalkan salah-paham yang mungkin terjadi.
5. Communication - penekanan kemampuan berkomunikasi disini jadi lebih luas; tidak hanya sekedar kemamouan berbicara kepada orang lain, tapi juga kemampuan berkomunikasi dengan berbagai bahasa, dan juga berkomunikasi melalui perangkat teknologi apapun :)
6. Computing / ICT Literacy - kemampuan untuk mengoperasikan sudah menjadi syarat mutlak abad 21, karena melalui perangkat ini, hal-hal baru ditemukan dan dikembangkan. Ada yang mau menambahkan pendapat lain?
7. Carreer and Learning Self-reliance - kata kunci disini adalah self-reliance atau di Bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai kemandirian. Saat ini, kata kemandirian ini didampingi oleh "karir" dan "belajar" yang artinya, kemampuan untuk mandiri dalam berkarir dan belajar, sangat menentukan eksistensi seseorang.
Yuk! semangat belajar dan mengembangkan diri tanpa henti, dan mari bersama kita ciptakan pendidikan dan lingkungan yang mendukung 7 keahlian ini untuk tumbuh dan berkembang di masyarakat kita :)
Untuk Indonesia yang lebih Madani.
iRna, 26 Jan 2015.
Plaza Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar